Senin, 21 September 2009

SEPI TAPI INDAH


Tidak selamanya sepi itu menyedihkan, contohnya malam ini. Di saat semua penghuni kost pada mudik Lebaran, aku tinggal sendirian. Yang ada hanya segepok kunci kamar teman kost yang dititipkan padaku. Memang karena urusan pekerjaan, aku tidak bisa ikut mudik. Sedih memang.

Tapi kesedihan itu malam ini terhapus. Teman dekatku (temen kencan hehehe..) tiba-tiba datang ke kost ku. Lho lo kok sudah balik? tanya ku. Iya, sodara gw rombongan ngajakin ke Dufan, tadi muter-muter seharian di Ancol. Sekarang dah balik Bandung. Gw ke sini aja, katanya.
Jam menunjukkan pukul enam sore. Mandi dulu sana, kata ku. Kuraih anduk dan kulemparkan ke mukanya. segera doi menuju kamar mandi yang letaknya beberapa meter dari kamarku. Tempat kost ku memang kamar mandinya di luar.

Selang beberapa menit dia datang handuk terlilit di badan. Eh, bajumu gak lo pake? tanyaku. Jatuh di kamar mandi, basah, gue jemur dulu, jawabnya. Dengan iseng kutarik handuk yang dipakenya, dan sreettt...sedetik kemudian tubuhnya benar-benar polos :p ..
Tanpa komando dan banyak omong kami sudah bergulat dan saling melilit seperti ular sedang kawin (pd hal blm pernah liat ular kawin :p ).
Doi langsung membuka dasterku dan kemudian melanjutkan gulat gaya bebas. Kami bercinta dengan pintu kamar terbuka (tapi pintu pagar terkunci). Ada sensasi lain ketika permainan dilakukan dalam keadaan pintu terbuka. Untuk menambah sensasi, kami melakukan di kamar yang berbeda. Bebaasss rasanya.. kami mendesah, melenguh, menjerit tanpa takut ada yang mendengar. Bahkan berpidah pindah kamar dalam keadaan polos. Sebuah sensasi yang luar biasa indah (menurutku) dan sebuah kesempatan yang jarang terjadi.

Saat tulisan ini di posting, doi lagi tertidur pulas, dan kita berdua masih polos tanpa baju.


0 Comments: